Institut Pendidikan dan Bahasa (IPB) Cirebon kembali mengulurkan tangan kepada 12 orang korban gempa di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Setelah donasi barang, belum lama ini institusi menyerahkan bantuan uang tunai Rp10 juta sebagai bentuk konsisten.
IPB Cirebon menyerahkan bantuan melalui yayasan di wilayah tujuan yang telah bekerjasama dengan IPB Cirebon pada 18 Desember 2022. Humas IPB Cirebon Cici Situmorang SIP SPd mengatakan bantuan uang kepada 12 orang yang paling terdampak.
Yakni, mereka yang mengalami kerusakan rumah kategori ringan hingga berat. “Besarannya kami mengklasifikasi kerusakan dari para korban,” ujar Cici.
IPB Cirebon menyaluarkan bantuan untuk korban gempa di Cianjur yang ke- 3 kali, kurun waktu sebulan terakhir. Pertama, sebesar Rp5 juta melalui kampus-kampus LLDIKTI Wilayah 4. Kemudian donasi yang terkumpul dari mahasiswa berupa barang serta kebutuhan sehari-hari.
Seperti karpet, perlengkapan mandi/salat, selimut dan lainnya. “Kali ini yang ketiga mengatasnamakan institusi kampus IPB Cirebon,” ujar Cici. Ia menambahkan, bantuan uang tunai berharap bisa lebih bermanfaat. Kami mengharapkan bencana berlalu, kata Cici, bisa kembali semangat dan berjuang akan segala yang terjadi.
Contohnya, modal usaha untuk membangun hidup para korban ke depan. “Atau keperluan lain yang mendesak seperti renovasi bangunan misalnya,” jelas Cici.
Secara umum, Cici bilang, IPB Cirebon menaruh perhatian lebih kepada peristiwa kemanusiaan seperti yang terjadi di Cianjur. Kegiatan ini tidak hanya merupakan kepedulian yang nyata dari dosen atau mahasiswa. Tapi, civitas kampus yang berlokasi di Kabupaten Cirebon, tersebut.
“Semoga semua lekas pulih. Para korban bisa kembali beraktivitas seperti sebelumnya. IPB Cirebon meyakini semua semakin kuat dan tabah dengan kejadian ini,” pungkasnya.
IPB Cirebon menjadi kampus yang akan terus konsiten untuk hal- hal kemanusiaan.